Wednesday, April 14, 2021

CARA AMPUH MENJODOHKAN BURUNG MURAI BATU

    



    Murai Batu, siapa yang tak kenal dengan Burung kicau satu ini, Burung yang punya kicauan merdu dan volume yang power full Membuat Burung ini jadi primadona di kalangan Kicaumania. 

 Harga jual yang tergolong tidak murah karena selalu menjadi kelas utama dalam perlombaan burung kicau, Tak heran Banyak orang yang ingin memiliki Burung murai batu Ini. Banyak penghobi yang justru  membudidayakan murai batu ini, alasannya tidak lain karena pasar yang mudah dan harga jual yang relatif tinggi dan menjadikan peluang Bisnis di sektor kicaumania.

Untuk melakukan pembudidayakan murai batu, maka diperlukan cara penjodohan yang tepat, karena banyak kasus kicau mania yang gagal dalam melakukan penjodohan, Bukannya Berjodoh tak jarang Burung Murai Batu ini malah Luka dan mati. 

Sangat di sayangkan rasanya Jika burung yang sudah memiliki prospek dan di pilih sebagai Bibit Unggul untuk Mencatak Generasi para Juara malah jadi luka Bahkan Mati, karena tidak mau berjodoh. Tapi Banyak juga Rekan - rekan Sobat Kicaumania yang berhasil menjodohkannya dengan cepat dan mudah.

Dari  persoalan tersebut tentunya harus  ada beberapa tahapan yang perlu  diperhatikan dalam Proses penjodohan Burung Murai batu ini, karena mengingat cara melakukan seseorang dalam merawat burung kicaunya berbeda-beda. Nah di bawah ini akan saya Bocorkan sedikit Tahapan Penjodohan Murai Butu yang perlu Sobat kicaumania Lakukan.

>>Cara Menjodohkan Murai Batu Dewasa Agar Cepat Bertelur



    Hal pertama yang harus diperhatikan adalah apakah Burung murai batu ini sudah cukup Umur atau dewasa dan siap untuk dikawinkan. Karena kalau masih belumBurung murai batu ini Kedua burung antara jantan dan betina harus lah sama sama siap untuk di kawinkan, atau umurnya mapan. Karena  jika hanya salah satu saja yang sudah siap membuat sulit untuk dalam proses penjodohan.

Pilihlah murai batu yang memiliki umur 1 tahun keatas, atau paling minim usia 9 Bulan,  karena dimasa umur segitu burung murai batu tergolong sudah dibilang dewasa dan siap untuk kawinkan.

>>Perhatikan Asupan makanan

Jika murai batu anda Memenuhi kriteria di atas atau Sudah di bilang dewasa,namun masih belum kelihatan tanda-tanda burung tersebut Birahi atau sudah siap kawin, anda bisa Mendongkrak Birahi Burung Murai batu dengan cara memberikan  makanan atau EF (Extra fooding)yang memiliki manfaat yang dapat mendorong birahinya keluar. (Baca Juga manfaat extrafooding untuk Burung)

>>Perjodohan dalam keramba

Pastikan telebih dahulu birahi kedua burung sudah cukup dan sudah siap untuk dikawinkan agar memudahkan dalam penjodohan. Karena dengan melakukan cara ini antara pejantan dan betina tidak dipisahkan di waktu tertentu.

Untuk melakukannya, maka bisa dengan cara :

  • Dekatkan burung murai batu selama 12 jam dalam sangkar yang berbeda
  • Siapkan keramba mandi burung
  • selama 2 -3 murai jantan tidak di berikan ekstrafooding agar drop mental dan fisiknya
  • Lalu masukan burung murai jantan dan betina ( murai betina di semprot sedikit tubuhnya dengan air ).
  • Perhatikan secara seksama
  • Jika keduanya akur maka proses penjodohan berhasil
  • Dan Jika malah membuat burung bertengkar maka pisahkan kembali
>>Penjodohan Tempel Sangkar

    Seperti manusia Burung juga perlu PDKT, perlu perkenalan, inilah tujuan utama Menempelkan antara burung murai batu jantan dan betina dengan sangkar yang berbeda untuk menghindari KDRT saat penjodohan.

    Berjodoh atau tidaknya Burung murai batu bisa dilihat pada saat malam hari di saat burung tidur. Ketika burung sudah saling mendekati satu sama lain ketika tidur maupun tidak tidur, maka bisa di bilang Burung murai Batu tersebut sudah berjodoh.

>>Perjodohan sekat kandang

    Proses penjodohan  dengan cara ini , hampir sama dengan cara  di atas, Bedanya hanya pada ukuran kandang, cara sekat ini di lakukan pada sangkar atau kandang ternak yang ukurannya lebih besar dari kandang harian.

Catatan : Pastikan ketika murai batu di satukan murai betina, murai jantan tidak menjadi rajin berkicau dan birahi, maka di pisahkan terlebih dahulu, dan ketika murai jantan sudah terlihat biasa didekatkan dengan betina, maka simpan murai jantan dan betina tersebut untuk dilanjutkan proses penjodohannya.

>> Penjodohan Dalam Kandang penangkaran

    System penjodohan cara ini merupakan cara yang Paling efektif kalo saya bilang, lumayan mudah untuk melakukannya dan juga dapat meminimalisir terjadinya perkelahian ketika tidak berjodoh.

Untuk melakukannya :

  • Siapkan  sangkar atau Kandang Tangkar.
  • Siapkan Kandang kotak Untuk Murai batu Betina
  • Masukan Burung murai Batu jantan kedalam kandang Tangkaran
  • Masukan Murai batu betina Beserta kandangnya ke dalam kandang tangkaran
  • pantau selama beberapa hari jika di lihat sudah akur burung murai batu betina bisa di lepas ke dalam sangkar dan kandang bisa di ambil 

    Perhatikan keduanya, kalao  setelah di lepas malah berantem, ambil lagi yang betina dan lakukan proses di atas sampai berjodoh.

    Setelah semuanya telah selesai di persiapkan,maka hal yang harus untuk dilakukan adalah dengan cara mengamantinya, jika burung penjantang rajin berbunyi dan betinanya mengepak-ngepakan sayapnya, artinya satu sama lain sudah berjodoh.

    Untuk Cara menjodohkan murai batu yang galak, kurang lebih bisa melakukan tips seperti di atas, intinya burung perlu menyesuaikan untuk perkenalan sebelum dijodohkan hingga satu sama lain burung akan berjodoh.

    Demikianlah Cara Penjodohan murai Batu agar Cepat jodoh dan bertelur, lakukan dengan sabar, karena Burung Murai batu ini termasuk burung petarung, dia akan mempertahankan daerah kekuasaanya, karena itu dia takan membiarkan Burung asing masuk ke kawasan kekuasaanya. itulah sebabnya Burung murai batu kerap Berantem saat salah proses penjodohan.

Semoga Artikel ini dapat membantu sobat kicaumania, dan Burung Murai Batu Sobat kicaumania dapat panen terus, 

sukses selalu Untuk sobat kicaumania, salam satu hobi, KICAUMANIA

1 comments: